Wednesday, May 28, 2014

Galau boleh?

8:43 AM 0 Comments
Bahkan dalam mimpi, yang dimimpikan tak bersama dengan pemimpinya

nb: galau boleh?

Kabar Ijazah

8:15 AM 0 Comments

"Gimana kabar ijazah lo?", tanya temen gue.

"Eh lho?! lo nanyain ijazah ni bukan nanyain kabar temennya", balas gue sok ngambek.

"Jus puding. eh maksud gue just kidding. Hahaha", lanjut gue.

"Lo jus mah jus aja. Lo puding mah puding aja", temen gue malah mulai ngajak ribut.

"Kabar ijazah. Hmm...aman sih sama gue. Asli masih gue pegang yang salinan udah gue sebar. Lo?", gue akhirnya ngejawab serius pertanyaannya dia plus ngasih pertanyaan balik ke dia. Habis males gue diajak ribut cuma masalah jus sama puding. Kan gue-nya lagi pengen makan bakmie.

Dia diem. "Please jangan bilang ijazah lo udah lo bakar gara-gara saking frustasinya lo. please...please...", imajinasi gue di tengah nunggu jawaban kabar ijazahnya dia.

"Belom. masih woles aja gue".

"Oh... okeh", gue okeh-in aja yang berarti maknanya "sekarang gue tahu...kalo ijazahnya nggak dia bakar". Hahaha.

Friday, May 9, 2014

The Fight

8:05 AM 0 Comments
Aku tidak akan terkejut atau merasa heran bahkan takut  ketika pada kesempatan yang tidak aku inginkan aku harus melihat pertengkaran dua sejoli. Aku juga tidak akan begitu takut ketika aku harus bertengkaran dengan orang lain karena aku tahu ada kamu di belakangku. Tapi, aku akan takut ketika mungkin nanti akan ada pertengkaran antara aku dan kamu. Ya! denganmu. Bagaimana bisa? Sepasang orang yang saling mencintai bisa seperti itu. Aku tahu hati, mood, atupun perasaan setiap detik mungkin bisa berubah dengan sendirinya tanpa disadari, Tapi, tetap saja rasanya aneh hal baik yang kemudian menjadi hal buruk. Keharmonisan yang tiba-tiba ternoda oleh pertengkaran.

Jum'at, 09 Mei 2014
08:05

Kalahkan Egonya dan Cintailah Dia

7:02 AM 0 Comments
Pernahkah kalian menonton film animasi "Meet The Robinsons"?. Ada bagian dari film ini yang saya suka. Ketika Lewis pergi ke masa depan kemudian dia bertemu dengan dia versi dewasanya. Lewis dewasa berpesan ke Lewis kecil tentang gadis yang akan jadi pendamping hidupnya kelak. Agak lupa sih tapi kurang lebih seperti ini : "Salah atau benar. Dia (gadis itu) selalu benar". Hahahaha.
Belakangan ini saya berpikir, Buat apa kita memenangkan hatinya kalau kita tidak dapat mengalahkan egonya. Kalahkan egonya dan cintailah dia sepenuh hatimu. Tapi, tentu sebelum semua itu kamu juga harus bisa mengalahkan ego kamu sendiri. Buat dia mengalah padamu untuk segala hal. Saya pernah mendengar dari seorang komika dalam stand up comedy nya kalau laki-laki itu memiliki ego yang tinggi dan itu merupakan kebanggaannya. Saya sadar perempuan juga harus menurut pada laki-lakinya tapi alangkah manisnya juga kalau laki-laki itu menurut dengan perempuannya. :)

Jum'at, 09 Mei 2014
07:02

Posisi, Prestasi dan Ujian

5:52 AM 0 Comments
Posisi menentukan prestasi. Begitulah yang pernah saya dengar. Lebih sering ketika musim ujian. Hahaha. Saya akan sedikit bercerita tentang pengalaman hidup saya untuk hal ini. Karena saya merasa ada yang unik dari posisi tempat duduk saya selama saya menjalani ujian nasional. Seperti berpola. Hahaha. Ketika saya SD, posisi duduk saya tepat di paling belakang. Di SMP, posisi duduk saya ada di tengah. Dan ketika SMA, posisi duduk saya di paling depan. Bagaimana seperti berpola kan? Dari belakang ke tengah kemudian ke depan. Hehehe. Alhamdulillah, saya bisa menempuh ujian dengan lancar. Hasilnya pun tidak terlalu buruk, bahkan ketika SMA nilai rata-rata bisa sampai 9. Sungguh hal yang tidak pernah saya duga sebelumnya. Sebenarnya kalau di kelas saya lebih suka mengambil posisi tempat duduk di baris kedua dari belakang. Tidak suka di depan. Karena yang di depan biasanya untuk teman-teman saya yang agak bermasalah dengan penglihatannya. Supaya lebih jelas. Well, begitulah ceritaku.Bagaimana ceritamu?. Intinya sih kalau mau ujian dipersiapkanlah dengan baik. Belajar yang rajin dan jangan terlalu bergantung dengan orang lain. Percaya dengan kemampuan diri sendiri. Haduh! malah mulai sok bijak begini ya? Hehehe. Maaf...maaf. Tapi, ada benarnya juga kan itu? Setuju? Setuju? *highfive* :)